Apa Itu Asuransi Pertanian? Ini Penjelasan Lengkapnya

Bertemu lagi dengan Jasa Konsultasi Asuransi Surabaya, kali ini kami akan membahas asuransi pertanian. Pernahkah Anda mendengar tentang asuransi pertanian? Produktivitas petani sangat tergantung pada kondisi alam. Ada banyak gangguan alam yang mungkin terjadi dan menyebabkan para petani gagal panen. Mulai dari musim hujan yang tidak menentu, tanah longsor, banjir, hingga hama atau wabah yang merusak tanaman.

Ingin Konsultasi Asuransi ? Hubungi Nomor HP/WA : 081803081010

Risiko tersebut jelas menyebabkan kerugian besar bagi para petani. Untungnya, saat ini ada solusi bagi para petani dalam rangka memberikan perlindungan terhadap hasil pertanian dari risiko yang tidak terduga, yaitu asuransi pertanian. Lantas, apa itu asuransi pertanian?

Mengenal Apa Itu Asuransi Pertanian

Mengenal Apa Itu Asuransi Pertanian
Sumber Foto : Abc.az

Asuransi pertanian merupakan asuransi yang berfungsi melindungi segala risiko kerugian dalam usaha pertanian, peternakan, dan perikanan. Jadi, tidak hanya melindungi kerugian usaha pertanian saja, melainkan usaha penangkapan ikan dan peternakan juga ikut terlindungi oleh asuransi ini.

Tipe asuransi ini bertujuan untuk mencegah kerugian yang dialami petani apabila terjadi hal-hal yang tidak diharapkan selama proses bercocok tanam. Banyaknya lahan pertanian yang gagal panen menyebabkan kenaikan harga pangan hingga kelangkaan barang. Inilah alasan mengapa pemerintah akhirnya turun tangan untuk mengurangi risiko kerugian gagal panen tersebut.

Ingin Konsultasi Asuransi ? Hubungi Nomor HP/WA : 081803081010

Keikutsertaan para petani dalam program asuransi pertanian akan memberikan skema pendanaan yang melindungi peserta agar bisa kembali membiayai usaha pertanian pada musim berikutnya jika terjadi kegagalan hasil produksi panen. Asuransi ini juga dapat didefinisikan sebagai bentuk perlindungan kepada petani melalui perjanjian antara petani dengan pihak perusahaan asuransi.

Bentuk pertanggungan yang diberikan oleh asuransi ini berupa ganti rugi akibat gagal panen atau akibat lainnya. Jadi, saat terjadi risiko kerugian, maka petani tidak perlu lagi meminjam uang kepada tengkulak karena pemerintah akan mengganti biaya kerugian tersebut. Dalam hal ini, pemerintah akan mengganti modal petani, sehingga petani bisa melanjutkan kegiatan bertaninya.

Baca Juga : Pengertian Insurtech Beserta Kelebihan dan Kekurangan

Manfaat Memiliki Asuransi Pertanian

Manfaat Memiliki Asuransi Pertanian
Sumber Foto : Beritasatu.com

Memiliki asuransi untuk pertanian akan memberikan banyak manfaat khususnya bagi para petani, diantaranya adalah:

1. Proteksi Terhadap Resiko Gagal Panen

Manfaat utama memiliki asuransi ini aalah mendapatkan perlindungan atau proteksi terhadap segala bentuk risiko yang terjadi dalam pertanian, misalnya gagal panen. Dengan asuransi ini, maka petani tidak akan mengalami kerugian apabila mengalami gagal panen. Pasalnya, seluruh modal yang dikeluarkan oleh petani akan diganti oleh pihak asuransi.

2. Nilai Ganti Rugi Cukup Besar

Memiliki asuransi ini terbilang sangat bermanfaat dan menguntungkan karena nilai ganti yang diberikan cukup besar. Nilai ganti yang diberikan oleh penyedia asuransi kepada petani memang memiliki jumlah yang cukup besar.

Dengan begitu, maka petani bisa memulai kembali proses penanaman di kebun atau tanah garapannya tanpa perlu meminjam modal kepada tengkulak. Bahkan, nilai ganti rugi yang diberikan oleh pihak asuransi juga lebih besar dibandingkan dengan jumlah pinjaman yang biasanya diberikan oleh para tengkulak.

Ingin Konsultasi Asuransi ? Hubungi Nomor HP/WA : 081803081010

3. Subsidi Pembayaran Premi

Petani tidak perlu takut atau khawatir akan dibebankan oleh biaya premi asuransi yang mahal. Sebab, terdapat bantuan atau subsidi yang diberikan oleh pemerintah untuk meringankan jumlah premi yang harus dibayar oleh petani setiap bulan. Saat ini, proses pembayaran premi asuransi pertanian juga telah melibatkan Direktorat Jenderal, Dinas Provinsi, dan Dinas Kabupaten atau Kota.

4. Pendaftaran Mudah Dilakukan

Untuk menikmati asuransi ini, para petani bisa melakukan pendaftaran dengan cara yang mudah. Petani akan didata terlebih dahulu oleh dinas setempat. Selanjutya, data tersebut disimpan dalam database pemerintahan kabupaten untuk kemudian dilanjutkan ke pemerintah provinsi.

Terakhir, data tersebut akan diterima oleh Kementerian Pertanian melalui perantara Direktorat Jenderal. Proses berikutnya adalah pendampingan petani oleh dinas setempat untuk mengisi formulir pendaftaran calon pengguna asuransi pertanian. Jadi, tidak ada kesulitan dalam proses pendaftaran karena seluruh prosesnya akan didampingi dan dibantu oleh tim khusus.

Ingin Konsultasi Asuransi ? Hubungi Nomor HP/WA : 081803081010

5. Memberikan Rasa Aman dan Nyaman

Saat memiliki asuransi ini, maka para petani bisa menjalankan aktivitasnya dengan lebih tenang tanpa perlu memikirkan kerugian yang dialami jika nantinya gagal panen. Pasalnya, risiko kerugian tersebut akan ditanggung oleh pihak asuransi. Dengan begitu, maka petani akan merasa aman dan nyaman karena tidak perlu berhutang untuk menutupi risiko kerugian tersebut.

Baca Juga : Arti Insurable Interest dalam Asuransi dan Contohnya

Contoh Produk Asuransi Pertanian

Contoh Produk Asuransi Pertanian
Sumber Foto : Gob.mx

Asuransi pertanian dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian RI Nomor 40/Permentan/SR.230/7/201. Berdasarkan peraturan tersebut, pemerintah Indonesia memberikan subsidi kepada petani untuk membeli asuransi pertanian dengan alokasi dana dari APBN. Beberapa contoh bentuk asuransi pertanian adalah sebagai berikut:

1. Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP)

AUTP merupakan program asuransi pertanian yang diberikan oleh pemerintah kepada para petani padi. Jenis asuransi ini akan melindungi petani dari risiko terjadinya gagal panen akibat penyakit, banjir, kekeringan, atau serangan organisme yang merusak tanaman.

Terdapat syarat khusus bagi petani yang ingin mendapatkan asuransi ini. Syarat tersebut diantaranya adalah petani harus berstatus sebagai penggarap atau mempunyai lahan tani dengan luas maksimal 2 hektar. Selain itu, lahan tersebut juga harus merupakan lahan tadah hujan atau lahan irigasi yang lokasinya dekat sumber air.

Ingin Konsultasi Asuransi ? Hubungi Nomor HP/WA : 081803081010

2. Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS)

Contoh produk asuransi selanjutnya adalah Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS). Program asuransi yang diberikan oleh pemerintah ini menyasar para peternak sapi. Asuransi ini bermanfaat untuk melindungi para peternak sapi dari ancaman kerugian karena penyakit, kematian ternak, kecelakaan, atau sapi hilang karena dicuri.

Syarat yang harus dipenuhi oleh peternak sapi untuk mendapatkan asuransi ini diantaranya adalah nasabah merupakan peternak pembiakan atau pembibitan dan ternak berskala kecil. Selain itu, ternak yang dimiliki juga harus berupa sapi betina indukan yang berusia minimal 1 tahun, memiliki identitas, dan berbadan sehat.

Baca Juga : Mengenal Apa Itu Rider dalam Asuransi dan Manfaatnya

3. Asuransi Pertanian Nelayan

Program asuransi ini bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada para nelayan dari ancaman risiko meninggal dunia pada saat melakukan penangkapan ikan atau di luar kegiatan tersebut. Asuransi pertanian nelayan yang disediakan oleh pemerintah akan memberikan subsidi hingga 100% dari premi sebesar Rp175.000,-.

Beberapa syarat untuk nelayan yang ingin mendapatkan asuransi ini adalah memiliki kartu nelayan yang masih berlaku, memiliki rekening tabungan, dan berusia maksimal 65 tahun. Selain itu, calon nasabah juga merupakan nelayan yang menggunakan kapal penangkap ikan yang maksimal berukuran 10 GT.

Itulah penjelasan lengkap mengenai asuransi pertanian. Produk asuransi pertanian memang tergolong masih baru dan belum semua petani di Indonesia mengenal program ini. Maka dari itu, dibutuhkan kerjasama dari seluruh pihak agar para petani bisa lebih sejahtera karena terbebas dari risiko kerugian akibat gagal panen.

Selain asuransi pertanian, para petani juga bisa menikmati manfaat dari berbagai jenis asuransi lainnya sesuai kebutuhan. Apalagi, saat ini ada banyak perusahaan asuransi yang menawarkan layanan asuransi dengan premi rendah namun tetap menguntungkan. Salah satunya adalah asuransi AIA yang menawarkan berbagai polis asuransi untuk memenuhi kebutuhan nasabah. Sebagai perusahaan asuransi yang sangat terpercaya di Indonesia, AIA tentu dapat memberikan jaminan keamanan dan terbukti memberikan klaim asuransi kepada para nasabahnya.

Ingin Konsultasi Asuransi ? Hubungi Nomor HP/WA : 081803081010

Leave a Comment